Kodim 0102/Pidie Gelar Gerakan Pangan Murah di 28 Koramil, Tiap Hari Dua Titik.( Foto Dokumentasi Wartanad.id)
Meureudu ( WARTANAD.ID)– Kodim 0102/Pidie bersama Perum Bulog menggelar Gerakan Pangan Murah di wilayah Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya. Program ini akan berlangsung secara bergilir di seluruh 28 Koramil jajaran Kodim 0102/Pidie, dengan jadwal pelaksanaan dua titik setiap harinya di kecamatan-kecamatan.
Komandan Kodim 0102/Pidie, Letkol Inf Andi Irsan, M.Han, mengatakan kegiatan ini merupakan upaya nyata TNI dalam membantu masyarakat menghadapi gejolak harga pangan, khususnya beras. Dalam program ini, beras SPHP dijual dengan harga Rp62.000 per sak isi 5 kilogram, jauh lebih murah dibanding harga pasaran.
“Melalui Gerakan Pangan Murah ini, kita ingin memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap tersedia dengan harga terjangkau. Kami menjadwalkan kegiatan ini secara merata di 28 Koramil, setiap hari dua titik, agar seluruh kecamatan dapat merasakan manfaatnya,” jelas Letkol Inf Andi Irsan saat membuka kegiatan di Kabupaten Pidie Jaya.
Menurutnya, distribusi yang menyebar hingga ke seluruh Koramil bertujuan agar program ini tidak hanya terpusat di perkotaan, tetapi juga menjangkau masyarakat di pedesaan. “Harapan kita, masyarakat di kecamatan-kecamatan terpencil juga dapat mengakses beras murah tanpa harus datang jauh-jauh ke kota,” tambahnya.
Perum Bulog sebagai mitra utama dalam penyediaan beras SPHP memastikan stok aman. “Kami bersama Kodim siap mendistribusikan beras secara bertahap sesuai jadwal yang sudah disusun. Dengan pola dua titik per hari, diharapkan semua kecamatan bisa terlayani dengan baik,” kata salah seorang perwakilan Bulog.
Warga yang hadir pun menyambut positif program ini. Antusiasme terlihat dari antrean panjang sejak pagi hari. Siti Aisyah, seorang ibu rumah tangga asal Meureudu, mengaku sangat terbantu. “Biasanya harga beras di pasar bisa lebih mahal. Kalau ada program seperti ini, pengeluaran keluarga bisa hemat. Terima kasih kepada Kodim dan Bulog,” ungkapnya.
Selain itu, Abdullah, pedagang kecil di Pasar Meureudu, juga merasa diuntungkan. “Harga beras lebih murah, jadi saya bisa jual dengan harga wajar di warung. Ini membantu masyarakat sekaligus usaha kecil seperti kami,” katanya.
Dengan jadwal yang merata di seluruh kecamatan, Gerakan Pangan Murah Kodim 0102/Pidie diharapkan mampu menstabilkan harga beras sekaligus memperkuat ketahanan pangan di tingkat masyarakat bawah.