Banda Aceh (WARTANAD) - Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerakan Indonesia Raya (DPP Gerindra) menetapkan Safaruddin sebagai Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) periode 2019-2024. Kepastian Safaruddin ditunjuk sebagai pimpinan DPRA tersebut berdasarkan surat penetapan oleh DPP Gerindra.
Safaruddin membenarkan bahwa dirinya sudah mendapatkan amanah partai untuk menduduki kursi pimpinan dewan lima tahun kedepan.
Surat keputusan itu ditandatangani langsung oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Sekretaris Jenderal Ahmad Muzani. "InsyaAllah iya, kalau keputusan suratnya dari DPP kan, ditandatangani oleh Pak Prabowo sama Sekjen. Ditandatangani tanggal 23 Agustus 2019," kata Safaruddin saat dikonfirmasi AJNN, Minggu (22/9).
Kata Safaruddin, untuk saat ini surat keputusan DPP tersebut sudah ia terima. Karena itu, selaku kader dirinya selalu siap menerima perintah dan amanah partai. "Sudah turun, alhamdulillah suratnya (sudah ditangan). Ini amanah juga ujian dan menjawab tantangan kedepan," tutur pria yang akrab disapa Dhien Kallon itu.
Safaruddin merupakan salah satu anggota DPRA dari Partai Gerindra yang lolos dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) April 2019 lalu untuk Dapil sembilan (Abdya, Aceh Selatan, Aceh Singkil dan Kota Subulussalam).
Seperti diketahui, Partai Gerindra memiliki delapan kursi untuk DPRA 2019-2024. Setelah Partai Aceh 18 kursi, Demokrat 10 kursi dan Golkar sembilan Kursi. Dengan hasil ini, Gerindra sudah dipastikan memperoleh satu kursi pimpinan DPRA, yakni sebagai Wakil Ketua III.
Sementara itu, terkait bagaimana proses hingga ditetapkannya Safaruddin sebagai Wakil Ketua DPRA, Ketua Umum Partai Gerindra Aceh, TA Khalid belum mengangkat selulernya, pesan singkat whatsapp juga belum dibalas. []
