-->
  • Jelajahi

    Copyright © WARTANAD.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Aceh

    Sejumlah Warga Panton Reu Melapor Ke DPRK Aceh Barat, Terkait Recruitmen Tenaga Kerja PT Sapta Sentosan Jaya Abadi

    Azhar
    Nov 4, 2022, 8:37 AM WIB Last Updated 2022-11-04T01:37:34Z
    Wartanad.id|Meulaboh - Sejumlah warga Kecamatan Panton Reu Kabupaten Aceh Barat menggelar Pertemuan Khusus dengan Pimpinan DPRK Aceh Barat terkait kehadiran PT. Sapta Sentosa Jaya Abadi yang diduga tidak transparansi dalam penerimaan tenaga kerja lokal.

    Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua DPRK Aceh Barat Ramli. SE usai pertemuan berlangsung di Ruang Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN),(3/11/2022).

      "Tadi kami menyampaikan pada pak keuchik dan masyarakat agar membuat surat secara resmi melapor kepada dpr terkait permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, nanti kalau sudah ada surat masuk ke kami, nanti langsung kelapangan kita cek apa benar yang sampaikan oleh masyarakat tersebut, setelah itu baru kita panggil pihak perusahaan ke DPR" kata Ramli.

    Ramli juga menambahkan penerimaan tenaga kerja terkesan disembunyikan, pasalnya rekrutmen tenaga kerja hanya dibuka secara online, akibatnya masyarakat di perkampungan tidak tau adanya lowongan kerja.

      "Menurut pengakuan warga tadi ada dibuka pendaftaran secara online namun baru mereka ketahui dihari terkhir, kan tidak semua orang ada HP dan apalagi di perkampungan Jaringan internet nya susah didapatkan. Ucapnya.

    Darmi (50) Juru Bicara Gampong Baro Paya mengatakan pihaknya merasa ditipu oleh perusahan yang terus memberi janji palsu tentang penerimaan tenaga kerja lokal, namun faktanya sejumlah tenaga kerja dari luar daerah terus berdatangan.

     "Pihak PT. Sapta selalu mengatakan pada kami untuk bersabar serta akan di utamakan pekerja lokal, namun faktanya orang luar daerah terus berdatangan, padahal Gampong Baro Paya sebagai Ring 1(satu) tempat perusahaan tersebut berada harus diutamakan pekerjanya. Ucap Darmi.

    Dalam pertemuan tersebut juga turut hadir Keuchik Gampong Meutulang, Razuwan (48) selaku Ketua Assosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) dan Keuchik Gampoeng Baroe Paya Kecamatan Panton Reu, meminta DPR agar bisa memfasilitasi untuk menggelar RDP secepatnya dan memanggil Pihak Perusahaan tersebut agar permasalahan dilapangan bisa cepat di tangani.

      "Kami berharap pimpinan perusahaan PT. Sapta nantinya juga harus panggil agar ada kejelasan dan bisa memberi kebijakan penuh terkait penerimaan tenaga kerja" Ucapnya. 

    Razuwan (48) juga menambahkan akan segera berkoordinasi dengan sejumlah keuchik di kecamatan Panton Reu yang desanya masuk dalam ring 1(satu) perusahaan tersebut untuk bisa sama-sama menyampaikan aspirasi mereka di DPR nantinya.

    Sementara itu Humas PT. Sapta Sentosa Jaya Abadi, Hery Joenaedial Saat dikonfirmasi melalui panggilan whatsapp mengatakan pihaknya telah menjalankan rekruitmen tenaga kerja sesuai dengan SOP perusahaan melalui media HRD yang berkantor pusat di medan.

    "Rekrutmen Tenaga Kerja ini sudah disampaikan melalui media online dan ada juga melalui pekerja lokal yang sudah duluan bekerja"

    Lebih lanjut Hery menjelaskan, Penerimaan pekerjaan saat ini hanya baru ada di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang direkrut tenaga selokal sudah melebihi dari 70% namun beberapa bulan kedepan akan di buka gelombang kedua, kemudian Ia juga mengatakan tahun depan Apabila ada pengembangan di perkebunan pihaknya juga kembali akan merekrut tenaga kerja lokal" Tegasnya. 

    "Memang belum tertampung semuanya karena perlu saya garis bawahi penerimaan ketenagakerjaan seiring berkembangnya perusahaan,bahwa akan ada rekruitmen kembali beberapa bulan kedepan untuk pekerja di perkebunan" Tutupnya.(Az/Ys)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini