Wartanad.id - BANDA ACEH – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat kembali menorehkan prestasi di tingkat provinsi. Dalam ajang Capacity Building dan Workshop Championship TP2DD se-Aceh Tahun 2025 yang digelar oleh Bank Indonesia (BI) Perwakilan Aceh, Jumat (9/5/2025), Aceh Barat dinobatkan sebagai juara berkat kinerja unggul dalam menginput dokumen Championship ke dalam sistem SIP2DD dengan lengkap dan tercepat.
Penghargaan ini merupakan komitmen kuat Aceh Barat dalam mendorong digitalisasi transaksi keuangan di lingkungan pemerintah daerah.
Sekretaris Daerah Aceh Barat, Marhaban, SE, M.Si, yang juga Ketua Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), mengungkapkan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk evaluasi sekaligus apresiasi atas keberhasilan pemerintah daerah dalam menerapkan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD).
“Digitalisasi bukan sekadar tren, melainkan kebutuhan mendesak. Kami terus mendorong pemanfaatan kanal pembayaran digital seperti QRIS dalam layanan pajak dan retribusi daerah. Ini penting untuk mewujudkan efisiensi, transparansi, serta meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujar Marhaban di hadapan peserta kegiatan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa capaian ini tidak lepas dari sinergi antara Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) dan Bagian Perekonomian Setdakab Aceh Barat, yang aktif dalam proses penginputan dokumen dan pelaporan melalui platform SIP2DD milik Bank Indonesia.
Sebut Marhaban, Kegiatan yang diinisiasi BI ini juga menjadi ruang strategis untuk memperkuat inovasi, memperluas kolaborasi antar daerah, serta meningkatkan kapasitas sumber daya aparatur dalam mengelola sistem keuangan yang adaptif dan modern.
“Semoga ini menjadi pemantik semangat bagi pemkab Aceh Barat untuk terus berinovasi dalam tata kelola keuangan yang lebih baik,” pungkas marhaban
(Tri Rahmat Ramadhan)