Wartanad.id - Aceh Utara — Senin, 24 November 2025 PT Jasa Raharja bersama Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Aceh Utara dan tenaga medis gawat darurat menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Penanganan Gawat Darurat (PPGD) serta Pengajar Peduli Keselamatan Berlalu Lintas (PPKL) di SMA Negeri 3 Putra Bangsa, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara. Kegiatan berlangsung di ruang guru dan diikuti oleh para guru serta perwakilan siswa sebagai agen keselamatan.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tenaga pendidik dan pelajar dalam menerapkan pertolongan pertama ketika terjadi kecelakaan, sekaligus menanamkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berlalu lintas sejak usia dini. Dalam pelaksanaannya, peserta mendapatkan materi teori dan praktik terkait penanganan cedera, teknik CPR, penanganan korban kecelakaan, serta edukasi perlindungan kecelakaan lalu lintas.
PT Jasa Raharja menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen nyata dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas melalui edukasi dini dan pembentukan pengajar peduli keselamatan di lingkungan sekolah.
“Sekolah adalah tempat yang strategis untuk menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas. Dengan pelatihan ini, kami berharap para guru dan siswa dapat menjadi pelopor keselamatan, baik di sekolah maupun di masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Satlantas Polres Aceh Utara menegaskan pentingnya kolaborasi seluruh pihak dalam menciptakan keselamatan berkendara, khususnya bagi pelajar yang rentan terlibat kecelakaan lalu lintas. Dalam kesempatan tersebut, polisi lalu lintas juga memberikan pemahaman mengenai tata cara berkendara yang aman, penggunaan helm SNI, serta kepatuhan terhadap aturan jalan.
Tenaga medis turut memberikan praktik langsung agar peserta dapat memahami langkah pertolongan gawat darurat secara cepat, tepat, dan aman ketika menghadapi situasi kecelakaan.
Kepala SMA Negeri 3 Putra Bangsa menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut dan berharap program serupa dapat terus berlanjut agar keselamatan siswa di jalan raya semakin terjaga.
Melalui kegiatan PPGD dan PPKL ini, diharapkan lahir generasi muda dan tenaga pendidik yang memiliki kesadaran tinggi terhadap keselamatan lalu lintas serta mampu bertindak cepat ketika menghadapi keadaan darurat kecelakaan.