wartanasional.co,Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman meninjau proses pembersihan lahan (land clearing) di area UPTD Pelabuhan Penyeberangan Ulee Lheue, Jumat (26/4/2019).
Lahan di sisi dalam pagar pelabuhan itu akan dibangun jalan alternatif yang menghubungkan jalan lingkar Ulee Lheue-Gampong Jawa yang selama ini tidak bisa dilalui.
"Pengerjaannya terus kita pacu dan insyaallah akan rampung pada awal Mei bulan depan sehingga dapat kembali dilalui oleh masyarakat," kata Aminullah di sela-sela peninjauan bersama Kadishub Muzakir Tulot.
Menurutnya, keberadaan jalan yang termasuk dalam lintas Banda Aceh Outer Ring Road (BORR) itu sangat vital. "Selain menjadi akses keluar masuk ke Pelabuhan Ulee Lheue baik via Ulee Lheue atau Gampong Jawa, ini juga menjadi escape road saat terjadi bencana."
"Selain itu juga untuk mendukung sektor parwisata mengingat kawasan pantai Ulee Lheu hingga Gampong Jawa banyak dikunjungi oleh wisatawan. Beragam aktivitas mulai dari memancing hingga olahraga air juga terus menggeliat di daerah di kawasan ini," katanya.
"Imbasnya juga pusat kuliner dan pedagang kecil juga akan terus tumbuh sehingga mampu mendongkrak perekonomian kota. Oleh karena itu, pembukaan jalan alternatif lewat pelabuhan ini solusi konkrit yang harus kami lakukan demi kemaslahatan bersama," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemko Banda Aceh, akhirnya memilih opsi jalan alternatif di dalam kompleks Pelabuhan Ulee Lheue setelah upaya negosiasi pembebasan sebidang tanah yang digunakan sebagai jalan lama menemui jalan buntu. (red)
