Aceh Tamiang-Jalan desa batu bedulang (serkel) kecamatan bandar pusaka sangat memperhatinkan,masyarakat desa batu bedulang, Bedul 40 tahun menyampaikan kepada media ini 26 mai 2020 merasa sedih dan selalu mengeluh,disebabkan hampir setiap penghujan tiba jalan mereka licin dan berlumpur sehingga membuat masyarakat kewalahan untuk mengeluarkan hasil pertanian dan perkebunan mereka dari desa batu bedulang ke kota kecamatan di kecamatan bandar pusaka kabupaten aceh tamiang katanya.
masyarakat selalu bersedih dan mengeluh dengan kondisi jalan yang mereka lalui,pasalnya jalan mereka licin dan berlumpur dan dari tahun ketahun jalan masyarakat desa batu bedulang belum ada perbaikan dan perhatian kusus dari pihak pemerintah kabupaten aceh tamiang, sehingga mengakibatkan jalan tersebut hancur dan para petani merugi hususnya masyarakat desa batu bedulang dan desa serkil kecamatan bandar pusaka tidak dapat mengeluarkan hasil pertanian masyarakat dengan maksimal sehingga hasil pertanian masyarakat membusuk di pinggir jalan.
Pj.Keuchik ranto panjang bidari baharuddin SE. Membenarkan adanya kondisi jalan tersebut saat ini sangat sulit untuk di lalui kenderaan roda dua dan empat pasalnya jalan tersebut licin dan berlumpur
dan hampir sepanjang jalan desa batu bedulang menuju perbatasan kecamatan simpang jernih aceh timur jalan tersebut sulit untuk di lalui kenderaan apapun pasalnya jalan tersebut licin dan berlumpur sehingga warga kecamatan simpang jernih juga terkena himbasnya pasalnya warga kecamatan simpang jernih lewat melalui desa batu bedulang menuju aceh tamiang dan aceh timur pungkasnya.
Warga desa batu bedulang (bedul) menambahkan, kami masyarakat desa batu bedulang kecamatan bandar pusaka sangat berharap kepada pihak pemerintah kabupaten aceh tamiang hususnya dinas terkait agar dapat kiranya membangun dan memperbaiki jalan tersebut agar masyarakat mudah untuk mengeluarkan hasil pertanian dan perkebunan mereka ke kota kecamatan di bandar pusaka aceh tamiang, tutup, bedul.""(said)
