Wartanad.id|Jakarta - Indonesia mulai dibanjiri produk mobil listrik dalam beberapa tahun belakangan ini. Tak hanya mobil listrik jenis sedan maupun SUV, mobil listrik berdimensi mungil pun sudah berani unjuk gigi. Pertanyaannya, apakah mobil listrik dengan ukuran kecil ini cocok untuk pasar Indonesia?
Belum lama ini Wuling Motors merilis mobil listrik mungil Wuling EV di Tanah Air. Mobil ini berbasis platform Global Small Electric Vehicles (GSEV) dan sudah dirakit secara lokal di pabrik Wuling di Indonesia.
Dalam waktu berdekatan setelah Wuling EV, juga diluncurkan mobil listrik mungil Electric Vehicle Jip yang disuplai oleh PT Kurnia EVCBU International. Mobil listrik empat penumpang ini dijual sangat murah, berkisar Rp 90 jutaan.
Selain Wuling EV dan Electric Vehicle Jip, Nissan Indonesia melalui PT Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI) juga mengutarakan ketertarikannya untuk memboyong mobil listrik mungil terbaru mereka yang baru rilis di Jepang, Nissan Sakura. Di Jepang, mobil mungil seperti ini disebut sebagai Kei Car.
"Jadi seperti yang saya sampaikan, ke depan kita akan membawa lebih banyak mobil listrik dengan (berbagai) teknologi, (baik) e-power, maupun teknologi baterai seperti (Nissan) Leaf, nah salah satunya sangat memungkinkan juga (Nissan) Sakura ini (kita bawa ke Indonesia) ya.
Tapi tentu perlu waktu, karena mereka juga baru launching di Jepang ya. Kita masih bicarakan sama mereka," kata Direktur Sales dan Marketing, PT Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI), Tan Kim Piauw, di Jakarta (3/6/2022).
Soal diterima atau tidaknya mobil listrik mungil oleh masyarakat Indonesia, Tan menilai bahwa kebutuhan konsumen akan kendaraan kompak atau mungil tetap ada. Apalagi untuk masyarakat perkotaan yang sering menghadapi jalanan macet, mobil berdimensi mungil tentu sangat nyaman dipakai untuk bermanuver.
"Kalau kita lihat, (mobil) Kei Car itu kan sebenarnya di Indonesia sudah ada. Tapi memang bukan mobil listrik, melainkan mobil konvensional atau ICE ya," ujar Tan.
"Jadi saya pikir untuk dijadikan city car di Indonesia itu sangat cocok ya. Apalagi di sini dengan kondisi jalan sangat macet," jelasnya lagi.
Beberapa produk Kei Car berbasis mesin pembakaran dalam (ICE) memang sudah dipasarkan oleh Importir Umum. Misalnya seperti Safari Motor yang memasarkan Kei Car, Daihatsu Taft Reborn, Honda N-Box, dan Honda N-One. Dengan kehadiran model-model Kei Car tersebut, artinya memang ada permintaan di segmen ini.[]
