Menurut laporan petugas di lapangan, satu rumah ludes terbakar, satu lainnya hanya terimbas dan kios yang merupakan depot air isi ulang hanya terbakar di bagian dalam.
Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Joko Heri Purwono melalui Kapolsek Baiturrahman Iptu Endang Sulastri mengatakan, diduga kuat kebakaran ini dipicu dari adanya korsleting di salah satu rumah tersebut.
"Sekitar enam unit armada damkar dikerahkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api, api padam sekitar satu setengah jam kemudian," ujarnya.
Akibat peristiwa ini, kerugian materil yang timbul mencapai hingga Rp 250 juta. Para korban pun kini terpaksa mengungsi sementara di rumah kerabat terdekat.
"Pihak terkait juga telah mendirikan posko sementara, besok rencananya akan diserahkan bantuan massa panik kepada korban," ucapnya.
Untuk rumah yang terbakar diantaranya milik Zulkarnain, Musliadi dan Zulkifli.
Mereka saat ini tinggal di Kantor Keuchik Sukaramai dan rumah para tetangga, pungkasnya.
